Sistem GPS atau Global Positioning System merupakan teknologi yang semakin populer digunakan dalam berbagai sektor, termasuk dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Meskipun masih ada tantangan yang harus dihadapi, namun ada juga peluang yang dapat dimanfaatkan dalam penggunaan sistem GPS ini.
Salah satu tantangan yang dihadapi dalam penggunaan sistem GPS dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia adalah kurangnya pemahaman dan keterampilan dalam penggunaan teknologi ini. Menurut Bambang Susantono, Deputi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Indonesia masih perlu meningkatkan literasi digital masyarakatnya agar dapat memanfaatkan sistem GPS secara optimal.
Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat peluang yang sangat besar dalam penggunaan sistem GPS untuk pembangunan infrastruktur di Indonesia. Menurut Arifin Rudiyanto, Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI), penggunaan sistem GPS dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pembangunan infrastruktur.
Pakar teknologi informasi, Dr. Budi Rahardjo juga menambahkan bahwa sistem GPS dapat membantu dalam pengawasan proyek infrastruktur untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan tidak ada penyimpangan.
Dengan memanfaatkan peluang tersebut, pemerintah dan para pemangku kepentingan di sektor pembangunan infrastruktur di Indonesia perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan serta mengoptimalkan penggunaan sistem GPS. Dengan begitu, pembangunan infrastruktur di Indonesia dapat berjalan lebih efisien dan terukur.
Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia perlu terus berinovasi dalam penggunaan teknologi untuk mempercepat pembangunan infrastruktur. Dengan memanfaatkan sistem GPS, Indonesia dapat lebih maju dan bersaing di era global yang semakin canggih.