Penemu GPS, atau Global Positioning System, memainkan peran yang sangat penting dalam navigasi modern. Sistem ini telah mengubah cara kita menemukan lokasi dan melakukan perjalanan. Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang sejarah dan peranannya, mari kita kenali lebih dalam tentang penemu GPS itu sendiri.
Penemu GPS adalah Dr. Ivan A. Getting, seorang insinyur elektro asal Amerika Serikat yang juga merupakan seorang jenderal. Beliau bekerja sama dengan Dr. Bradford Parkinson, seorang ilmuwan dari Stanford University, untuk mengembangkan sistem navigasi yang akurat berbasis satelit. Ide awalnya adalah untuk membantu militer Amerika Serikat dalam mengidentifikasi posisi pesawat dan kapal selama operasi militer.
Sejarah penemu GPS dimulai pada tahun 1970-an ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat merilis sistem navigasi satelit pertama yang dikenal sebagai NAVSTAR. Sistem ini terdiri dari 24 satelit yang mengorbit bumi dan mampu memberikan informasi lokasi yang akurat hingga beberapa meter.
Peran GPS dalam navigasi modern sangatlah penting. Dengan bantuan sinyal dari satelit, GPS memungkinkan kita untuk mengetahui posisi kita dengan tepat di mana pun di dunia. Hal ini sangat berguna dalam berbagai bidang, mulai dari penerbangan, navigasi kapal, hingga penggunaan GPS dalam mobil dan smartphone.
Menurut Dr. Bradford Parkinson, “GPS telah mengubah cara kita berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Kini, kita tidak perlu lagi khawatir tersesat karena GPS selalu memberikan petunjuk yang akurat.”
Dalam perkembangannya, GPS juga telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya dalam navigasi, tetapi juga dalam pemetaan, survei tanah, dan bahkan dalam keamanan dan penegakan hukum.
Dengan demikian, penemu GPS telah memberikan kontribusi yang besar dalam kemajuan teknologi navigasi modern. Sejarah dan peranannya yang sangat penting dalam dunia ini tidak bisa diremehkan. Dengan GPS, kita bisa menjelajahi dunia dengan lebih mudah dan efisien.